“Bunga Desa” — Inovasi Camat Idanogawo Dekatkan Layanan Publik ke Masyarakat

Nias, Sumatera Utara — Dalam upaya menghadirkan pelayanan publik yang lebih dekat, cepat, dan efisien bagi masyarakat, Camat Idanogawo, Triwati Gulo, menggagas sebuah inovasi inspiratif bernama “BUNGA DESA” (Ibu Camat Ngantor di Desa).

Program ini menjadi simbol nyata kehadiran pemerintah kecamatan di tengah masyarakat, dengan cara berkantor langsung di desa-desa untuk memberikan berbagai layanan publik terpadu.

Pemerintah Hadir Lebih Dekat

Melalui Bunga Desa, Camat Idanogawo bersama jajaran perangkat kecamatan dan perangkat daerah terkait turun langsung ke desa-desa, melaksanakan pelayanan publik yang selama ini hanya bisa diakses di kantor kecamatan atau instansi lain.
Menurut Triwati Gulo, kegiatan ini bertujuan untuk memperpendek jarak antara masyarakat dan pemerintah.

“Inovasi ini sifatnya praktis, fleksibel, dan sederhana — bertujuan mendekatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat di desa,” jelasnya usai melaksanakan kegiatan Bunga Desa di Desa Mondrali dan Desa Baruzo, Kamis (2/10/2025).

Layanan Terpadu untuk Semua Warga

Dalam kegiatan ini, berbagai instansi lintas sektor ikut terlibat, menghadirkan pelayanan publik langsung di lapangan.
Beberapa layanan yang diberikan antara lain:

• Kecamatan Idanogawo:
  Pengurusan Surat Keterangan Tidak Mampu, dokumen ahli waris, dan layanan administrasi kecamatan lainnya.

• Dinas Sosial PMDP2A:
  Layanan APBDes, santunan kematian, bantuan sosial, perlindungan anak dan perempuan.

• Dinas Dukcapil:
  Penerbitan dokumen kependudukan, termasuk Kartu Identitas Anak (KIA).

• Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan:
  Konsultasi kelompok tani dan permasalahan pertanian.

• Dinas Kesehatan P2KB:
  Pemeriksaan kesehatan gratis, layanan kepesertaan BPJS, serta penyuluhan keluarga berencana (KB).

• BPKPD Kabupaten Nias:
  Layanan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

Kehadiran berbagai dinas tersebut menjadikan Bunga Desa bukan sekadar kegiatan administratif, tetapi juga ruang interaksi langsung antara pemerintah dan masyarakat.

Apresiasi dari Pejabat dan Masyarakat

Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Nias, Tehesokhi Hulu, memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan program ini.
Menurutnya, antusiasme masyarakat menunjukkan bahwa Bunga Desa menjawab kebutuhan mereka terhadap pelayanan publik yang mudah diakses.

“Kegiatan ini luar biasa, masyarakat sangat antusias karena pemerintah benar-benar hadir di tengah mereka,” ujar Tehesokhi.

Sementara itu, salah seorang warga Desa Baruzo menyampaikan rasa terima kasihnya:

“Biasanya kami yang datang ke kantor, tapi kali ini pemerintah yang datang ke desa untuk melayani kami langsung. Ini sangat membantu.”

Berkelanjutan dan Berdampak Nyata

Kegiatan Bunga Desa dilaksanakan setiap dua minggu sekali di berbagai desa se-Kecamatan Idanogawo, dimulai pukul 09.00 WIB hingga jam kerja berakhir.
Dalam setiap pelaksanaan, tim selalu menyesuaikan layanan dengan kebutuhan spesifik masyarakat di desa yang dikunjungi.

Program ini menjadi bukti nyata inovasi pelayanan publik berbasis kehadiran langsung, yang tak hanya mempermudah akses masyarakat, tetapi juga membangun kepercayaan dan kedekatan antara warga dan pemerintah.

Dengan dukungan lintas instansi, pemerintah desa, dan masyarakat, Bunga Desa diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan kesejahteraan warga Idanogawo.

Inovasi “Bunga Desa” membuktikan bahwa pemerintahan daerah mampu bertransformasi menjadi lebih dekat, humanis, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Bangga Jadi Camat — Bangga Melayani Masyarakat ✨
#BanggaJadiCamat #InovasiPelayananPublik #FORCASI