Membangun Kembali Harapan: Perbaikan Jembatan di Kecamatan Kayan Hulu sebagai Langkah Strategis Atasi Darurat Banjir
KAYAN HULU, SINTANG – FORCASI.ORG – Pemerintah Kecamatan Kayan Hulu, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, tengah menggalakkan upaya perbaikan sejumlah jembatan vital yang rusak akibat bencana banjir tahunan. Dipimpin oleh Camat Yudius, langkah ini menjadi jawaban atas harapan panjang masyarakat terhadap akses infrastruktur yang aman, layak, dan berkelanjutan.
Latar Belakang: Darurat Banjir dan Infrastruktur Terputus
Kecamatan Kayan Hulu secara geografis terletak di daerah aliran sungai besar dan menjadi langganan banjir setiap musim hujan. Hampir setiap tahun, banjir merendam desa-desa, merusak akses jalan dan jembatan penghubung antar wilayah.
“Musibah banjir hampir selalu terjadi tiap tahun. Kecamatan Kayan Hulu bahkan sudah ditetapkan sebagai wilayah darurat bencana oleh Pemerintah Kabupaten Sintang,” ungkap Camat Yudius saat dikonfirmasi FORCASI.
Menurut Yudius, banjir bandang telah memutus banyak jembatan gantung yang membentang di jalur Sungai Kayan, Sungai Tebidah, dan Sungai Payak. Hal ini berdampak langsung terhadap mobilitas warga, distribusi logistik, akses pendidikan, dan layanan kesehatan.
Upaya Kolaboratif: Sinergi Pemerintah Daerah dan Pusat
Pemerintah Kecamatan Kayan Hulu mengapresiasi langkah responsif Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta dukungan teknis dan pendanaan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Republik Indonesia. Usulan yang diajukan dari berbagai level pemerintahan, termasuk aspirasi masyarakat, kini mulai terealisasi dengan perbaikan bertahap terhadap jembatan yang terdampak.
“Kami berharap sinergi antara pemerintah, kontraktor, dan masyarakat terus terjaga agar pembangunan infrastruktur ini berjalan lancar, tepat waktu, dan berkelanjutan,” ujar Yudius.
Dampak Positif bagi Masyarakat
Perbaikan jembatan ini bukan sekadar proyek infrastruktur fisik, tetapi bagian dari strategi pemulihan sosial-ekonomi masyarakat pedalaman Kalimantan Barat. Dengan terbukanya akses jalan dan jembatan:
- Mobilitas warga antar desa kembali lancar
- Distribusi bahan pangan dan logistik lebih mudah
- Anak-anak dapat kembali ke sekolah tanpa harus menyeberangi sungai berbahaya
- Layanan kesehatan lebih cepat dijangkau
Langkah Lanjutan dan Harapan
Pemerintah Kecamatan Kayan Hulu menegaskan bahwa masih banyak jembatan yang membutuhkan perhatian, terutama di jalur sungai yang rawan banjir. Camat Yudius berharap agar program pemulihan infrastruktur ini mendapat dukungan lanjutan dari berbagai pihak.
Kecamatan Kayan Hulu saat ini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi lintas pemerintahan dapat menjawab kebutuhan mendesak warga di wilayah rawan bencana. Harapan masyarakat untuk jembatan yang aman dan akses yang terbuka kini mulai terwujud.
📌 Dapatkan kisah inspiratif lainnya seputar inovasi dan pelayanan publik kecamatan di seluruh Indonesia hanya di FORCASI.ORG
📲 Kirim inovasi dari kecamatan Anda: https://forms.gle/KXhiRotw3G8ygE2H8
📩 Bergabung dalam jejaring camat se-Indonesia: https://chat.whatsapp.com/JR4kvFxJxnVDOUbzPR67Bl